Pengalaman Interview Cinemaxx - Batam
Ah ! sudahlah, males mau cerita kisah
hidup tak menentu ini !
Jadi kemaren saya lagi sibuk – sibuk ngetik
tulisan kayak biasa buat diposting di UC Media, setakat menambah – nambah dollar
di akun tercinta.
Hape berdering sebagaimana biasanya, yah
! saya pikir pesan kayak biasalah dari Telkomsel, palingan ngirimin promo atau
bonus buat download aplikasi T – Cash dan akhirnya saya pun mengabaikan ! wkwkw
Jadi intinya ketika gelap mulai menyelimuti
malam ( Read : Sore ), saya iseng – iseng cek pesan di hape tak seberapa itu,
ALANGKAH TERKEJUTNYA SAYA ! * Lebay, ternyata saya dapet panggilan interview di
Cinemax yang bakalan dibuka di Batam
Flashback lagi, padahal seinget saya
lamaran tersebut udah saya kirimin 2 bulan yang lalu, dan hopeless sih karena gak
ada kabar, bahkan sudah terlupakan di benak saya ! namun karena menghargai HRD
dan mencoba untung – untung berhadiah, eh mana tau keterima kan ?
Bentar dulu, anyway Jadi buat kamu yang
belum tau Cinemaxx itu apa, intinya Cinemaxx itu seperti bioskop kayak 21, XXI,
dan Blitz Theater yang merupakan tempat nonton ( *iyalah nonton ) anak muda masa
kini.
Tertulis di pesan singkat itu, lebih
kurang bunyinya begini “ kamu di undang untuk
sesi Interview di Cinemaxx Batam hari kamis, jam sekian tangal sekian “,
setelah membaca pesan itu saya mulai lega karena memang masih jauh – jauh hari
dan saya masih sempet ngejar setoran untuk nulis beberapa artikel karena emang
lagi di undang kompetisi.
Kita skip langsung ke hari H ya ?
Jadi hari kamis-pun segera tiba, saya
pakai baju seperti biasa ala – ala pegawai Bank dengan batik tanpa warna
mencolok, celana hitam, dan apalagi ya ? lupa saya, lagian ini gak penting juga
kali ya ?
Trus karena undangan inteview itu start
jam 10 pagi, saya putuskan buat pergi agak sedikit pagi yakni jam 9.20,
sesampainya kaki disana, saya mulai celingak – celinguk gak jelas berharap ada
yang saya kenal untuk menghindari kesan seperti anak hilang.
Dan setelah tengok kanan, tengok kiri ternyata
saya tak menemukan seseorang pun yang kenal, oke gak masalah la ya ! pede aja,
yang penting masih pakai baju. Dari kejauhan terlihat beberapa peserta
Interview lainya, yang rupa mereka bisa dibilang good looking lah karena memang
biasanya bioskop butuh yang bening – bening.
Meski mukak saya pas – pas’an, modal berani
dan berharap ketrima saya langsung masuk kedalam gedung tempat Interview
tersebut berlangsung, oh ya ! buat gambaran tempat interviewnya dekat masjid
Agung Batam samping Holland Bakery, tau kan ?
Lanjut lagi ke cerita awal, sebelum masuk
ke ruangan interview saya sempet – sempetin
kenalan sama salah satu kandidat ,
saya lupa namanya riko atau anto gitu, pokoknya dia cowok ! jadi kita berdua
masuk ke dalam TKP Interview tersebut sambil sembari melihat sesekitar karena
takut dikira maling kan ?
Terus masuklah dua anak muda ini kedalam
gedung di sebaris ruko – ruko itu, di depan kita mulai bertanya sama salah satu
Resepsionis perihal tempat interview berlangsung, namun sang resepsionis berdalih
bahwa Interview untuk cinemax akan dipanggil berkala jadi kami di tuntut untuk
menunggu dibawah lobby indah berhiaskan lampung gantung bak permata dan kursi
sofa yang lebih empuk dari kasur tidur saya.
Duduklah kami di kursi sofa yang empuk
itu, dari kejauhan tampak seorang mas – mas masih mudah sih, trus di
menghampiri kami lalu apakah yang terjadi ?
Ternyata dia memberikan beberapa berkas
untuk dipilih karena urutan interview akan segera di mulai.
Selesai lah sudah pemilihan berkas –
berkas tersebut, waktu terus berganti, peserta lain mulai berdatangan satu demi
satu, dan al – hasil lobby itu pun penuh tumpah ruah bagai pasar malam ! sungguh
diluar dugaan.
Yang baru datang masih sibuk memilih
berkas lamaran, namun kami berdua Cuma memperhatikan mereka dan menunggu kedatangan
sang HRD. Usaha memang tak pernah menghianati hasil, setelah lama menunggu
akhirnya saya dipanggil untuk masuk pada tahap interview, tidak tanggung – tanggung
yang dipanggil interview ternyata langsung 5 orang.
Jadi singkat cerita masuklah kami berlima
itu ke dalam ruangan, karena berhubung kursi gak cukup jadi biar lebih adil
kita semua berdiri karena HRD-nya juga bilang dia mau melihat sisi kepercayaan
diri kita ketika berdiri. Oke lanjut ! saya dapet jatah pertama untuk menjawab semua pertanyaan
sang HRD, jenis pertanyaan sangat umum yang sudah biasa kita lakukan saat interview
sehari – hari.
Jadi buat kamu yang penasaran dengan isi
pertanyaan-nya lebih kurang begini, HRD bakalan mintak kamu buat perkenalan
diri seperti biasa, trus menjurus ke dalam pertanyaan – pertanyaan terkait pengalaman
kerja dan hal – hal yang berkaitan dengan CV yang telah kita buat. Mudahlah kan
?
Interview untuk saya sudah berlalu, gak
ada yang special untuk interview kali ini, karena saya memang sudah lalang bahkan
melintang dalam dunia interview, Cuma ketrima aja jarang – jarang. *Miris
Sebelum pergi meninggalkan ruang
interview sang HRD berpesan bahwa kemungkinan diterima atau tidaknya sangat
lama, dalam artian kita disuruh menunggu sekitar dua bulan *kalau gak salah,
jadi dia berpesan kalau ada pekerjaan yang sudah diterima gak usah nunggu –
nunggu lagi. Jadi intinya gak usah berharap deh!
Lalu keluarlah saya bersama 4 orang
lainya, eh ! rupanya saya ketemu sama senior saya dulu di lobby tempat kita
menunggu, ternyata oh ternyata si senior ini rupanya juga ngelamar ke
perusahaan yang sama, sempet ngobrol – ngobrol dikit buat nambah dosa.
Trus saya gak langsung pulang, mencoba
peruntungan dulu berjualan koran di lampu merah depan, hitung – hitung nambah uang
jajan. Hee baca boleh, pecaya jangan :D
Jadi lebih kurang begitula perjalanan
Interview saya di cinemaxx beberapa minggu yang lalu, lalu apakah saya diterima apa enggak ? saya juga gak tau,
pokoknya kalau dua bulan di panggil berarti diterima, kalau gak dipanggil juga
gapapa mungkin belom rezeki sebagaimana biasanya.
Semoga di terima ya
ReplyDeleteheheh, iya udah lama gak di panggil. mungkin belom rezeki
Delete